Oleh : Admin | on Minggu, 17 Januari 2021 02:04

SUMUTkota.com -- Gunung Semeru, Jawa Timur, kembali menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanologi.
Gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut itu mengeluarkan awan panas guguran dengan jarak luncur sejauh sekitar 4,5 kilometer, Sabtu (16/1/2021) sekitar 17.24 WIB.
Sejumlah daerah di sekitar Gunung Semeru dilaporkan mengalami hujan abu akibat awan panas guguran tersebut.
Seperti Kecamatan Pronojiwo, Candipuro dan Pasrujambe.
"Untuk dampaknya hanya terjadi hujan abu di kawasan Pronojiwo, Candipuro dan Pasrujambe," kata Kabid Penanggulangan Bencana dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi melalui sambungan telpon, Sabtu (16/1/2021) malam.
Wawan mengaku sudah mengirimkan tim ke setiap lokasi yang terdampak hujan abu.
"Tim sudah kita turunkan ke sana untuk asesmen dan memantau," katanya.
Belum ada aktivitas pengungsian warga.
Menurutnya, jarak luncur awan panas guguran yang hanya 4,5 kilometer masih jauh dari permukiman warga.
"Jarak luncur berhenti di 4,5 kilometer. Masih jauh dari permukiman warga," katanya.